Important Note: “Dan game bagiku bukan cuma sekedar hobi. Lebih jauh dari itu, melibatkan perasaan yang bersamaku ketika sunyi”

Thursday, July 18, 2019

5 TIM ESPORT INDONESIA DENGAN CATATAN KEMENANGAN BERUNTUN DI KANCAH LOKAL 2019

EVOS AOV

Sumber:

Tim esports Indonesia ini belakangan baru meraih prestasi yang begitu gemilang di kancah lokal. Saat ini, EVOS AOV beranggotakan Hartawan “Wyvorz” Muliadi, Satria Adi “Wiraww” Wiratama, Sutandyo “MythR” Raihan, Farhan “Hanss” Akbari Ardiansyah, Hartanto “Pokka” Luis, dan Wibisono “Carraway” Henrikus Teja sebagai pemain cadangan.
Selama musim kompetisi 2018-2019, lima jawara ini sudah memborong gelar juara dari hampir semua kompetisi AOV yang diselenggarakan secara lokal Indonesia. Sejak Februari hingga April 2019 ini, mereka sudah berhasil memenangkan 4 kompetisi secara berturut-turut. Kompetisi tersebut adalah, AOV Star League Season 2 yang diselenggarakan pada Februari 2019Grand Final Kaskus Battleground Season 4 pada Maret 2019ESL Indondesia Championship serta ESL Clash of Nation pada akhirMaret 2019.
Memasuki season 2018-2019, penampilan EVOS AOV terhitung cukup stabil. Padahal, mereka sempat berganti roster saat pergantian musim. Ketika itu, Randy “CL” Shimane, Muhammad “Naitomea”, dan Mustain “Mumuy” Al, keluar dari tim karena alasan tertentu. Menggantikan ketiga pemain tersebut, masuklah Wyvorz, MythR, dan Pokka, yang kini tampil menjadi pemain inti.

BOOM.ID Dota 2

ESL Indonesia Championship - BOOM.ID

Setelah membahas MOBA untuk Mobile, kini kita akan bicara soal MOBA di PC. Siapakah tim esports Indonesia dengan kemenangan beruntun di kancah MOBA PC? Siapa lagi kalau bukan divisi Dota 2 dari BOOM.ID. Roster tim BOOM.ID ini berisikan talenta-talenta berbakat, yaitu Rafli “Mikoto” Fathur Rahman, Randy “Dreamocel” Sapoetra, Saieful “FBZ” Ilham, Tri “Jhocam” Kuncoro, dan Alfi“Khezcute” Nelyphyana.
Nama BOOM.ID di kancah Dota 2 memang terbilang sangat bersinar, terutama di kancah lokal. Dalam kancah lokal, BOOM.ID bisa dibilang sudah tidak bisa dikalahkan lagi. Tim ini juga sudah tiga kali bertanding di kancah internasional, tepatnya pada kompetisi DPC Minor. 
Kalau hanya mencatat kompetisi lokal terbesar saja, kemenangan beruntun BOOM.ID belum berhenti dari tahun 2018 lalu. Kompetisi lokal yang berhasil dimenangkan BOOM.ID adalah, Indonesia Games Championship 2018 yang diselenggarakan oleh Telkomsel, Predator League 2019 Indonesia Qualifier, dan ESL Indonesia Championship 2019. Fakta menarik lainnya adalah, dari tiga kompetisi besar tersebut BOOM.ID menang mulus tanpa ada kekalahan sekalipun, baik dalam format best of 3 ataupun best of 5.

Bigetron PUBG Mobile

Sumber: Tencent Official Media

Berlanjut ke kancah esports yang belakangan sedang populer di kalangan gamers, yaitu PUBG Mobile. Kalau AOV punya EVOS yang sudah hampir tak terkalahkan, di PUBG Mobile ada tim Bigetron yang juga sedang berada dalam kemenangan beruntun. Tim ini beranggotakan Made Bagas “Zuxxy” Pramudita, Made Bagus “Luxxy” Prabaswara, Robby “Natic” Mahardika Saputra, dan Muhammad “Ryzen” Albi.
Seperti EVOS AOV, catatan kemenangan beruntun Bigetron PUBG Mobile banyak berasal dari kompetisi lokal. Sampai saat ini, sepertinya banyak tim sedang berpikir keras mencari cara untuk mengalahkan tim ini, entah secara strategi ataupun skill individu. Kalau berdasarkan kompetisi PUBG Mobile yang resmi digelar Tencent, mereka sudah menang berturut-turut sejak 2018 lewat kompetisi PUBG Indonesia National Championship 2018, dan PUBG Mobile Clash Open 2019.
Catatan kemenangan beruntun mereka lalu terus berlanjut setelah PINC 2018. Kompetisi yang berhasil mereka menangkan setelah PINC 2018 adalah, Indonesia Pride Weekdays Championship yang digelar oleh Mineski pada November 2018, dilanjut dengan Indonesia Esports Games pada awal Januari 2019, dan tak lupa juga Metaco Circuit Cup Season 1 yang baru saja selesai pada 

Onic Mobile Legends


Sumber: Piala Presiden Official Media


Organisasi Onic Esports bisa dibilang sebagai pendatang baru di ekosistem esports Indonesia. Baru berdiri sejak tahun 2018 lalu, Onic Esports langsung menggebrak dengan mencatatkan kemenangan beruntun pada divisi Mobile Legends. Onic Mobile Legends beranggotakan Teguh “Psychoo” Iman Firdaus, Muhammad Julian “Udil” Ardiansyah, Adriand “Drian” Larsen Wong, Maxhill“Antimage” Leonardo, dan satu pemain asal Malaysia, Lu “Sasa” Kai Bean.
Tercatat, tim Onic Mobile Legends hampir tidak terkalahkan sepanjang awal musim 2019 ini. Catatan kemenangan beruntun ini juga terjadi selama Mobile Legends Professional League, liga utama Mobile Legends yang diselenggarakan oleh Moonton. Tercatat, dari 11 pertandingan yang harus mereka jalani, Onic Esports tidak pernah sekalipun kalah dan berhasil mengumpulkan poin sempurna.
Kalau ditambah dengan kompetisi lain yang diikuti selain dari liga resmi, maka mereka catatan kemenangan beruntun mereka dimulai sejak akhir-akhir tahun 2018. Mereka sudah tak terkalahkan sejak Indonesia Pride Weekdays Championship season 4,5, dan 6, Indonesia Esports Games 2018Dunia Games League 2019, sampai kompetisi Piala Presiden Esports 2019 dan Mobile Legends Star League Season 3.
Salah satu alasan kemenangan beruntun dari tim Onic Esports ini, adalah berkat kemampuan individu Udil dan Sasa. Saat ini, kemampuan mereka bisa dibilang sudah berada di atas rata-rata pemain Mobile Legends Indonesia. Ditambah lagi, permainan tim mereka juga sangat kompak, karena Anti-MagePsychoo, dan Drian yang juga sama jagonya dan bisa mengimbangi permainan Udil dan Sasa.
Secara lokal, mereka sudah tidak bisa dikalahkan. Tetapi bagaimana dengan di tingkat internasional? Sementara ini, kompetisi antar-negara berikutnya dalam kancah Mobile Legends adalah Mobile Legends Southeast Asia Cup 2019. Kompetisi setingkat Asia Tenggara ini terakhir kali didominasi oleh Aether Main, (Sekarang menjadi roster Bren Esports) tim Mobile Legends asal Filipina. Tapi semisal Onic Esports juga berhasil mengalahkan Filipina dan memenangkan MSC 2019, saya rasa Moonton harus mempertimbangkan menyelenggarakan kompetisi Mobile Legends tingkat internasional.


RRQ.Endeavour Point Blank

Sumber: Dokumentasi Pribadi

Terakhir ada tim RRQ.Endeavour. Sebagai salah satu tim terkuat di kancah Point Blank, tim ini mungkin bisa dibilang sudah mencapai status legenda. Kenapa? Salah satunya adalah karena gaung prestasinya yang sudah mencapai tingkat internasional. Tim ini diperkuat oleh Benny “Moza” Setiawan, Heriyanto “F1re”, Irvan “KingLeo” Ardiansyah, Yulius “NextJacks”, dan Armario “Talent” Falentino Bochem.

Jika melihat prestasi tim ini berdasarkan kompetisi PBNC saja, maka catatan kemenangan beruntun mereka sudah dimulai sejak tahun 2017. Mereka berhasil memenangkan Point Blank National Championship secara berturut-turut, yaitu pada tahun 2017 dan tahun 2018. Tidak berhenti di kancah lokal saja, mereka juga berhasil jadi tim Indonesia yang menorehkan prestasi di kancah Internasional, lewat gelaran Point Blank International Championship 2017.

0 comments:

Post a Comment

Blog Archive

PARTNER




Popular Posts

Recent Posts